SERAYUNEWS – Sebanyak 50 penari dari berbagai sanggar tari di Kabupaten Banyumas akan tampil di Istana Negara pada Upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI.
Mereka akan bergabung dengan 150 penari lainnya dari berbagai provinsi di Indonesia.
Di bawah koordinasi Maestro Lengger Lanang, Rianto, para penari Banyumas ini akan unjuk kemampuan di hadapan Presiden dan para pejabat negara.
Rianto menjelaskan, proses seleksi telah selesai dan terpilih 50 orang. Awalnya, satu peserta mengundurkan diri, sehingga digantikan oleh peserta cadangan yang pernah mengikuti audisi.
“Ada 50 orang, berasal dari berbagai daerah di Banyumas, usia mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga yang sudah lulus,” kata Rianto, Jumat (15/8/2025).
Rianto menegaskan, di Pulau Jawa, hanya Kabupaten Banyumas yang ditunjuk untuk tampil dalam acara bergengsi ini.
Adapun 150 penari lainnya berasal dari Sulawesi Utara, Nias Selatan, dan Kalimantan Barat.
“Ini tentu jadi suatu kebanggaan, karena di Jawa hanya Banyumas yang dipilih untuk tampil,” ujarnya.
Bersama ratusan penari lainnya, mereka akan tampil selama enam menit dalam beberapa segmen. Masing-masing penari akan menginterpretasikan gerakan khas daerah masing-masing.
“Banyumas nanti ada tiga gerakan, yakni seblakan, sindetran, dan seblakan,” jelas Rianto.
Terkait persiapan, Rianto Dance Studio yang ditunjuk pihak istana telah mengoordinasikan latihan sejak 9 Agustus di Jakarta.
“Kita sejak tanggal 9 Agustus sudah di Jakarta, latihan juga di sini, besok gladi,” pungkasnya.