SERAYUNEWS-Pendaki Gunung Slamet bernama Syayid Zahfat Murtado (26), dievakuasi oleh Tim SAR. Pasalnya pendaki asal Jakarta tersebut mengalami hipotermia saat berada di Pos 5 jalur pendakian, Selasa (26/8/2025) dini hari.
Kepala Kantor Basarnas Cilacap M Abdullah mengatakan pendaki tersebut naik melalui jalur Dukuh Bambangan Desa Kutabawa Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga. Pihaknya mendapatkan informasi dari keluarga pendaki bahwa pendaki mengalami hipotermia.
“Kami mendapatkan laporan bahwa pendaki tak sadarkan diri dan mengalami hipotermia sehingga membutuhkan evakuasi,” terangnya.
Setelah mengetahui informasi tersebut pihaknya langsung memberangkatkan satu regu dari Kantor dan Unit Siaga SAR Banyumas untuk menuju lokasi kejadian. “Sampai di lokasi kita langsung koordinasi dengan Potensi SAR dan langsung memberangkatkan 3 regu melalui pendakian gunung slamet ke Pos 5 untuk dilakukan pertolongan dengan membawa peralatan evakuasi dan alat medis,” pungkas Abdullah.
Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi survivor dalam keadaan selamat menuju basecamp pada pukul Selasa (26/8/2025) pukul 12.15 WIB. Selanjutnya dibawa ke RSUD Purbalingga untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
Dalam kesempatan terpisah Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga Prayitno mengatakan pendaki tersebut naik secara rombongan ke Gunung Slamet. Mereka terdiri dari enam orang dan mendaki mulai Senin (25/8/2025) malam. “Saat ini pendaki yang mengalami hipotermia masih dirawat di rumah sakit,” imbuhnya.