SERAYUNEWS – Pemkab Banjarnegara, kembali mencatatkan prestasi membanggakan dalam pengelolaan keuangan daerah. Untuk ke-12 kalinya secara berturut-turut, Banjarnegara meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) oleh Kepala BPK RI Perwakilan Jawa Tengah, Ahmad Luthfi H. Rahmatullah, kepada Bupati Banjarnegara dr Amalia Desiana.
Selain itu juga Ketua DPRD Banjarnegara Anas Hidayat, di Auditorium Lantai 3 Kantor BPK RI Jawa Tengah, Semarang.
Bupati Amalia menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atas kerja keras yang telah dilakukan.
“Banjarnegara menjadi salah satu dari 32 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang meraih opini WTP tahun ini. Kami ucapkan terima kasih kepada semua OPD. Capaian ini menjadi penyemangat agar ke depan kita terus bisa mempertahankannya,” ujar Bupati Amalia, Jumat (6/6/2025).
Sementara itu, Sekretaris Daerah Banjarnegara, Indarto, menegaskan bahwa WTP merupakan indikator tertinggi dalam penilaian akuntabilitas keuangan pemerintah.
“Ini bukan sekadar prestasi, tapi tanggung jawab. Opini WTP menunjukkan bahwa tata kelola keuangan di Banjarnegara berjalan dengan baik dan sesuai aturan,” jelasnya.
Ia menambahkan, keberhasilan mempertahankan WTP tidak lepas dari kolaborasi lintas OPD, serta komitmen mewujudkan pengelolaan keuangan yang transparan, akuntabel, dan modern.
“Kami akan terus berkomitmen menjaga integritas laporan keuangan daerah. WTP ini harus menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik,” tegas Indarto.
Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyampaikan bahwa BPK tidak hanya bertugas memeriksa angka. Tetapi juga menilai kepatuhan pemerintah daerah terhadap sistem pengendalian internal.
“Pemeriksaan ini adalah mandat konstitusi. BPK hadir tidak hanya untuk memberi opini terhadap laporan keuangan, tetapi juga mengevaluasi kepatuhan dan pengendalian internal pemerintah,” ujar Ahmad Luthfi.
Banjarnegara berhasil mempertahankan opini WTP selama 12 tahun berturut-turut, menjadikannya salah satu daerah di Jawa Tengah dengan komitmen kuat terhadap tata kelola keuangan yang baik.