SERAYUNEWS – Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman kembali menjalankan program “Bupati Ngantor Nang Desa”. Kali ini dia ngantor di Desa Widarapayung Kulon, Kecamatan Binangun, Selasa (27/5/2025).
Lewat program ini, pemerintah kabupaten menghadirkan pelayanan publik langsung ke tengah warga desa dan menyerap aspirasi secara langsung di lapangan.
Kegiatan tersebut diikuti sejumlah kepala OPD, camat, kepala desa, tokoh masyarakat, dan warga sekitar. Dalam forum interaktif ini, warga menyampaikan berbagai persoalan—mulai dari infrastruktur jalan rusak, akses pendidikan, permasalahan pertanahan, hingga dukungan sektor pertanian.
“Kini, kita hadir dengan pendekatan baru melalui program Mas Bupati dan Mbak Wabup Berkantor di Desa. Konsep ini membawa pelayanan publik langsung turun ke desa dekat dengan masyarakat,” ujar Bupati Syamsul Auliya Rachman.
Syamsul menyoroti pentingnya membenahi sistem pelayanan publik, yang kerap menjadi keluhan masyarakat.
“Masyarakat menginginkan pelayanan yang dekat, murah, cepat, dan gratis. Maka hari ini kita hadir di Desa Widarapayung Kulon sebagai langkah awal dari perubahan besar ini,” sambungnya.
Selain dialog, pemerintah juga membuka sejumlah layanan langsung di lokasi acara. Warga bisa mengakses:
“Kami berkomitmen penuh untuk membenahi sistem pelayanan, khususnya administrasi kependudukan. Pengurusan dokumen akan semakin mudah, cepat, murah, dan bebas pungli,” tegas Syamsul.
Program ini disambut positif oleh warga. Salah satunya Muslimah, warga Widarapayung Kulon yang tengah mengurus perubahan data kependudukan.
“Dengan mendekatkan layanan ke desa kita jadi terbantu karena layanan semakin cepat, seperti urus dokumen kependudukan, tentunya kami mendukungnya,” ujarnya.
Bukan Seremonial, Tapi Strategi Tata Kelola Baru
Bupati Syamsul menegaskan, program ini bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari strategi membangun pemerintahan yang responsif dan inklusif.
“Melalui pendekatan seperti ini, pelayanan publik di Cilacap bisa lebih merata, cepat, dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” tutupnya.
