SERAYUNEWS – Penerima bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH) sebenarnya memiliki hak, tidak hanya untuk menerima bantuan, tapi juga untuk mengundurkan diri secara sukarela.
Tidak sedikit masyarakat yang merasa sudah tidak lagi layak menerima bantuan, entah karena kondisi ekonomi membaik atau alasan etis lainnya.
Jika Anda termasuk salah satunya, penting mengetahui bagaimana cara resmi mengundurkan diri, termasuk menyiapkan surat pernyataan yang benar.
Langkah ini bukan hanya mencerminkan integritas, tapi juga membuka ruang bagi masyarakat lain yang benar-benar membutuhkan.
Yuk, simak penjelasan lengkapnya mulai dari cara mengundurkan diri hingga contoh surat pernyataannya.
Menerima bantuan sosial seperti PKH, BPNT, atau bantuan lainnya memang hak setiap warga negara yang memenuhi syarat.
Tapi, ketika kondisi ekonomi Anda sudah membaik atau merasa sudah cukup mampu, mengundurkan diri bisa jadi langkah yang bijak.
Ini memberikan kesempatan kepada tetangga, kerabat, atau warga lain yang lebih membutuhkan namun belum tersentuh bantuan.
Dengan kata lain, keputusan ini menunjukkan empati dan kepedulian terhadap keadilan sosial.
Selain itu, secara administratif, data Anda akan dibersihkan dan tidak tercatat sebagai penerima bansos lagi.
Ada tiga cara resmi untuk keluar dari daftar penerima PKH. Anda bisa memilih salah satu yang paling mudah dijangkau:
1. Melapor ke Pendamping Sosial PKH
Cara paling umum dan mudah adalah dengan melapor langsung ke pendamping sosial PKH di wilayah Anda. Sampaikan keinginan Anda untuk mengundurkan diri dan alasannya.
Nantinya, pendamping akan membantu memproses data Anda dan mencatat bahwa Anda telah menyatakan keluar dari program.
Jika Anda juga menerima BPNT (bantuan pangan nontunai), cukup melapor kepada pendamping PKH, karena mereka juga mencatat penerima bantuan kombinasi.
2. Melapor ke Operator Puskesos Desa/Kelurahan
Pilihan lain, Anda bisa datang ke Puskesos (Pusat Kesejahteraan Sosial) di desa atau kelurahan.
Operator di sana akan memperbarui data Anda dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Ini penting agar data Anda tidak masuk dalam penyaluran bansos berikutnya.
3. Mengundurkan Diri Lewat Aplikasi Cek Bansos
Bagi Anda yang terbiasa menggunakan smartphone, tersedia opsi mandiri melalui aplikasi Cek Bansos yang bisa diunduh di Play Store.
Anda tinggal login, cari nama Anda, dan klik opsi “Usulan” lalu pilih “Mengundurkan Diri”. Aplikasi ini terhubung dengan Kemensos, jadi prosesnya transparan dan tercatat secara nasional.
Berikut ini format surat pernyataan yang bisa Anda gunakan. Surat ini sebaiknya ditulis tangan atau diketik rapi, lalu ditandatangani dan diserahkan ke pendamping atau Puskesos:
SURAT PERNYATAAN PENGUNDURAN DIRI SEBAGAI PENERIMA BANTUAN SOSIAL PKH
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama lengkap]
NIK: [Nomor Induk Kependudukan]
Tempat/Tanggal Lahir: [Kota, dd-mm-yyyy]
Alamat: [Alamat lengkap sesuai KTP]
Program Bansos yang Diterima: PKH
Dengan ini menyatakan bahwa saya mengundurkan diri secara sukarela sebagai penerima Program Keluarga Harapan (PKH), karena saya merasa sudah tidak memenuhi syarat sebagai penerima bantuan sosial.
Saya menyadari bahwa keputusan ini bersifat final dan bersedia untuk tidak menerima bantuan sosial dalam bentuk apa pun dari program ini di kemudian hari, kecuali jika memenuhi syarat kembali dan sesuai ketentuan yang berlaku.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sadar tanpa paksaan dari pihak manapun.
Purwokerto, [Tanggal]
Hormat saya,
Tanda tangan
[Nama lengkap]
Dokumen Pendukung yang Perlu Disiapkan
Saat Anda menyatakan ingin keluar dari program bantuan, beberapa dokumen pendukung bisa diminta, seperti:
Semakin lengkap dokumen Anda, semakin cepat pula proses pembaruan data akan dilakukan.
Setelah Anda menyatakan pengunduran diri secara resmi, data Anda akan dihapus dari sistem bansos (DTKS).
Ini berarti Anda tidak akan menerima bantuan dalam periode penyaluran berikutnya.
Namun jangan khawatir, jika suatu hari kondisi Anda kembali sulit dan memenuhi syarat, Anda bisa mengajukan diri kembali melalui jalur reguler.
Penutup
Mengundurkan diri dari bansos seperti PKH mungkin terlihat sebagai keputusan sederhana, tapi dampaknya luar biasa.
Anda menunjukkan bahwa bantuan tepat sasaran bisa dimulai dari kesadaran masing-masing.
Ini adalah langkah kecil yang bisa membawa perubahan besar bagi masyarakat yang lebih membutuhkan.
Jika Anda atau keluarga merasa sudah cukup mampu, yuk, beri ruang untuk saudara kita yang benar-benar butuh uluran tangan. Dan kini, Anda tahu caranya.***
