SERAYUNEWS-Sebuah insiden kebakaran terjadi di Dusun Tanjungsari, Desa Planjan, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Sabtu (31/5/2025) dini hari. Satu rumah warga beserta isinya termasuk sepeda motor ludes terbakar hanya dalam hitungan menit. Dugaan penyebabnya akibat korsleting listrik.
Kebakaran yang terjadi pukul 02.15 WIB ini melanda rumah milik seorang buruh harian. Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena sang istri sedang menginap di rumah orang tuanya yang bersebelahan. Dua orang saksi, yang merupakan tetangga korban, mendengar suara ledakan sebelum melihat kobaran api membesar dari bagian depan rumah.
Kemudian bersama warga sekitar berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, namun upaya tersebut terbatas oleh material rumah yang mudah terbakar.
Sayangnya, komunikasi awal ke petugas pemadam sempat terkendala. Api akhirnya baru bisa dijinakkan sekitar pukul 03.15 WIB oleh warga.
Namun, duka tak berhenti di situ. Sang istri korban yang tengah sakit berat dikabarkan meninggal dunia tak lama setelah mengetahui rumahnya habis dilalap api. Dugaan sementara, ia meninggal karena syok dan kondisi kesehatan yang memburuk.
Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai lebih dari Rp60 juta. Termasuk di antaranya adalah satu unit sepeda motor Yamaha Jupiter yang ikut terbakar.
Plt. Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Satpol PP Cilacap, Supriyadi, menegaskan pentingnya kewaspadaan terhadap kondisi instalasi listrik di rumah, terutama pada bangunan yang sudah tua atau tidak memenuhi standar keamanan.
“Penyebab kebakaran diduga kuat karena korsleting listrik. Kami imbau masyarakat rutin memeriksa instalasi listrik dan tidak menumpuk sambungan pada satu stop kontak,” ujarnya.
Sebagai tindak lanjut, tim Damkar bersama aparat desa melakukan pendataan dan memberikan penyuluhan terkait pencegahan kebakaran di lingkungan sekitar. Pihak desa juga diminta membantu proses pengajuan bantuan sosial kebakaran melalui Satpol PP.
