SERAYUNEWS – Masjidil Haram bukan hanya sekadar tempat untuk melaksanakan salat, tetapi juga merupakan pusat spiritual umat Islam yang menyimpan keutamaan, sejarah, dan nilai ibadah yang sangat agung.
Masjid ini terletak di Kota Makkah, Arab Saudi, dan menjadi destinasi utama jutaan jamaah setiap tahunnya, baik untuk ibadah haji maupun umrah. Setiap amal ibadah yang dikerjakan di Masjidil Haram memiliki pahala yang dilipatgandakan dibanding tempat lain.
Dalam ajaran Islam, berdoa di tempat-tempat mustajab seperti Masjidil Haram sangat dianjurkan.
Selain salat, thawaf, dan zikir, memanjatkan doa ketika berada di dalam Masjidil Haram adalah bentuk penghambaan dan permohonan yang sangat kuat.
Berikut ini adalah bacaan doa-doa yang bisa dibaca saat berada di Masjidil Haram, lengkap dalam bahasa Arab, latin, dan terjemahannya.
Sebelum membahas bacaan doa, penting untuk mengetahui keutamaan Masjidil Haram. Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Salat di Masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada seribu salat di masjid lain, kecuali di Masjidil Haram. Salat di Masjidil Haram lebih utama seratus ribu kali dibanding masjid lain.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)
Masjidil Haram juga merupakan tempat berdirinya Ka’bah, kiblat umat Islam di seluruh dunia. Setiap langkah di Masjidil Haram bisa menjadi ladang pahala, terutama jika dilakukan dengan penuh keikhlasan.
Ketika hendak memasuki Masjidil Haram, dianjurkan membaca doa berikut:
اللَّهُمَّ افْتَحْ لِي أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ
Allahummaf-tah lii abwāba rahmatika
Artinya: “Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu.”
Doa ini sebaiknya dibaca sambil melangkah masuk ke dalam Masjidil Haram dengan kaki kanan, sebagai bentuk penghormatan terhadap rumah Allah SWT.
Banyak ulama yang menganjurkan berdoa ketika pertama kali melihat Ka’bah. Meski tidak ada hadis shahih yang secara spesifik menyebutkan doanya, sebagian ulama menyarankan doa berikut:
اللَّهُمَّ زِدْ هَذَا الْبَيْتَ تَشْرِيفًا وَتَعْظِيمًا وَمَهَابَةً وَزِيَادَةً، وَزِدْ مَنْ شَرَّفَهُ وَعَظَّمَهُ مِمَّنْ حَجَّهُ أَوِ اعْتَمَرَهُ تَشْرِيفًا وَتَعْظِيمًا وَمَهَابَةً وَبِرًّا
Allahumma zid hadzal-bayta tasyrīfan wa ta‘zhīman wa mahābatan wa ziyādatan, wa zid man syarrafahu wa ‘azzamahu mimman hajjahu awi‘tamara tasyrīfan wa ta‘zhīman wa mahābatan wa birran.
Artinya: “Ya Allah, tambahkanlah kemuliaan, keagungan, kewibawaan, dan kebaikan pada rumah ini (Ka’bah). Tambahkan pula kemuliaan dan keagungan kepada orang yang memuliakan dan mengagungkannya dari kalangan yang berhaji atau berumrah dengan kemuliaan, keagungan, kewibawaan, dan kebaikan.”
Multazam adalah area antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah. Tempat ini dianggap sebagai salah satu titik paling mustajab untuk berdoa.
Doa Bebas
Tidak ada doa khusus yang diwajibkan, namun banyak jamaah memanjatkan doa pribadi atau doa-doa umum seperti berikut:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Rabbana atina fid-dunya hasanah, wa fil-akhirati hasanah, wa qina ‘adzaban-nar
Artinya: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa neraka.”
Setelah salat fardhu di Masjidil Haram, perbanyaklah berdoa dan berdzikir. Berikut adalah doa pendek yang bisa dibaca:
اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ صَلَاةً مَقْبُولَةً، وَذَنْبًا مَغْفُورًا، وَسَعْيًا مَشْكُورًا
Allahummaj‘alhu shalātan maqbūlah, wa dzanban maghfūran, wa sa‘yan masykūran
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah salat ini salat yang diterima, dosa yang diampuni, dan usaha yang diberi balasan kebaikan.”
Agar doa lebih khusyuk dan diterima, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:
1. Niat yang ikhlas: Niatkan doa sebagai bentuk ibadah dan penghambaan kepada Allah.
2. Gunakan bahasa Arab dan bahasa sendiri: Tidak harus dalam bahasa Arab saja, berdoalah sesuai dengan bahasa yang paling menyentuh hati.
3. Pilih waktu mustajab: Seperti setelah salat, saat hujan, antara adzan dan iqamah, dan di sepertiga malam terakhir.
4. Berwudu sebelum berdoa: Dalam keadaan suci, doa lebih terasa tenang dan penuh hormat.
5. Tunduk dan khusyuk: Hindari berdoa tergesa-gesa. Rasakan kehadiran Allah dalam setiap untaian doa.
Masjidil Haram adalah tempat yang sangat istimewa, dan berdoa di sana merupakan anugerah besar yang tidak semua orang bisa rasakan setiap saat.
Oleh karena itu, jika Anda diberi kesempatan untuk mengunjungi Masjidil Haram, manfaatkanlah sebaik mungkin dengan memperbanyak ibadah dan doa.
Dengan mengamalkan bacaan doa Masjidil Haram lengkap Arab, Latin dan artinya, kita berharap mendapat keberkahan, ampunan, dan keutamaan dari Allah SWT. Jangan sia-siakan momen langka ini.
Jadikan setiap langkah, salat, dan doa Anda di Masjidil Haram sebagai bekal terbaik menuju akhirat.
***