SERAYUNEWS – Liburan pagi di Pantai Kemiren, Cilacap, berubah jadi drama tak terduga bagi seorang pelajar asal Kelurahan Gunungsimping, Cilacap Tengah.
Niat berswafoto di atas trekdam (pemecah ombak) berujung pada insiden panik ketika ponsel yang dia genggam terjatuh ke celah bebatuan akibat ombak besar, Jumat (30/5/2025).
Panik kehilangan HP yang menyimpan data penting dan kenangan digital, sang pelajar dengan sigap menuju Pos Pemadam Kebakaran Cilacap untuk meminta pertolongan.
Plt Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Satpol PP Cilacap, Supriyadi, membenarkan adanya laporan tersebut.
“Kami menerima laporan sekitar pukul 07.15 WIB. Tim rescue langsung menuju lokasi dan dalam waktu 10 menit, HP berhasil dievakuasi dari celah batu, tanpa kerusakan,” ungkapnya.
Aksi cepat tim Damkar ini menunjukkan bahwa pemadam kebakaran tidak hanya menangani insiden api, tetapi juga penyelamatan non-kebakaran yang dibutuhkan masyarakat.
Tak hanya menyelamatkan HP, petugas juga memanfaatkan momen tersebut untuk mensosialisasikan aplikasi Satkartaru Siap, yang dapat digunakan warga untuk pelaporan kebakaran dan layanan penyelamatan lainnya.
“Ini contoh bahwa tugas Damkar sangat luas. Kami siap membantu masyarakat dalam berbagai kondisi darurat,” tambah Supriyadi.
Meski tidak ada korban dalam peristiwa ini, kejadian tersebut menjadi pengingat penting akan pentingnya kewaspadaan, terutama di lokasi wisata alam seperti pantai. Kejadian ini sekaligus memperlihatkan kesiapan Damkar Cilacap dalam merespons cepat segala bentuk pertolongan.
Butuh Bantuan Darurat? Ini Kontak Damkar Cilacap:
Gunakan juga aplikasi Satkartaru Siap untuk pelaporan cepat dan akurat!