SERAYUNEWS-Jelang Libur Natal 2025 dan Tahun baru 2026, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Kabupaten Banjarnegara memastikan pasokan gas LPG 3 kilogram dan BBM di jalur wisata dalam kondisi aman dan mencukupi selama masa libur Nataru.
Koordinator LPG 3 Kilogram Kabupaten Banjarnegara Supono mengatakan, saat ini kuota gas LPG 3 kilogram di Banjarnegara sebanyak 29.600 tabung per hari. Jumlah tersebut sangat mencukupi untuk pemenuhan kebutuhan gas bersubsidi di wilayah Banjarnegara.
Selain itu, di Banjarnegara juga sudah ada 2 SPBE yang selalu siaga, sehingga tidak akan memengaruhi keterlambatan pengiriman pada 16 agen gas melon yang ada di Banjarnegara. Dengan begitu, warga tidak perlu khawatir akan pasokan gas bersubsidi selama libur Nataru ini.
“Untuk pasokan kita pastikan aman, apalagi distribusi tetap akan dilakukan meski hari libur atau tanggal merah, sehingga pasokan gas melon akan tetap selalu terjaga,” ujarnya, Minggu (21/12/2025).
Menurutnya, selain kesiapan armada dan penambahan jam distribusi, Pertamina bersama Hiswanamigas juga berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas pasokan gas melon untuk rumah tangga, khususnya bagi masyarakat kurang mampu dan pelaku usaha mikro yang menjadi sasaran utama LPG 3 kilogram.
“Jadi meski libur Nataru, distribusi tetap dilakukan. Pertamina bersama dengan Hiswana Migas telah menyiapkan langkah antisipatif untuk menghindari kelangkaan,” katanya.
Selain itu, pengawasan distribusi juga diperketat untuk memastikan LPG 3 kilogram tepat sasaran dan tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak berhak. Selain itu, stok di pangkalan dan agen dipastikan berada di atas ambang aman guna memenuhi lonjakan kebutuhan masyarakat selama Nataru.
“Untuk mengantisipasi, di Banjarnegara ada 16 agen dan 1.532 pangkalan gas melon, dari jumlah tersebut ada 150 panglakan yang buka 24 jam untuk melayani masyarakat, dan pangkana tersebut dipasang spanduk sebagai pangkalan siaga,” ujarnya.
Sementara itu, Satgas BBM Yudi juga menjamin ketersediaan BBM bersubsidi di wilayah Banjarnegara khususnya jalur wisata aman. Bahkan, dia memprakirakan libur Nataru tahun ini akan ada penurunan jika dibandingkan dengan tahun lalu.
“Kami prakirakan ada penurunan dibanding tahun lalu, alasannya libur tahun Nataru ini berdekatan dengan libur lebaran, sehingga banyak masyarkat yang mempertimbangkan untuk mudik libur akhir tahun ini,” katanya.
Meski begitu, pihaknya tetap melakukan antisipasi dengan menyiagakan armada khusus untuk melakukan distribusi BM subsidi di jalur Dieng. Hal ini juga sesuai dengan rapat koordinasi bersama pemerintah daerah.
“Kita sudah siapkan 5 kendaraan doble gardan yang khusus untuk distribusi BBM subsidi di jalur Dieng, termasuk menyiapkan kantong tangka khusus di sekitar SPBU,” ujarnya.
