Banjarnegara, serayunews.com
Kejadian tersebut bermula saat keluarga mencari Suwardi sekitar pukul 17.00 WIB. Saat pencarian, hanya ada sandal dan tongkat milik Suwardi. Keluarga menemukan kedua benda tersebut terpisah dengan jarak yang cukup berjauhan.
Dari kejadian tersebut, keluarga melaporkan pada pemerintah desa. Lalu, berlanjut dengan pencarian di sekitar penemuan sandal dan tongkat. Pencarian bersama relawan dari BPBD, RAPI, PMI Banjarnegara, serta jajaran TNI dan anggota Polsek Sigaluh.
Koordinator relawan RAPI Banjarnegara, Tejo Sumarno mengatakan, pencarian di kebun Krawi Desa Prigi. Di tempat itu keluarga menemukan sandal dan tongkat kakek 70 tahun tersebut.
Baca juga: [insert page=’sudah-ada-17-laporan-tiga-korban-dukun-pengganda-uang-di-banjarnegara-teridentifikasi’ display=’link’ inline]
“Tim gabungan melakukan pencarian hingga pukul 23.45 WIB. Sementara relawan hingga saat ini masih berjaga. Pencarian akan kembali kami lakukan setelah matahari terbit,” katanya.
Menurutnya, dalam pencarian awal, medan yang terjal serta minimnya penerangan menjadi satu kendala. Sehingga tim gabungan pencari kakek 70 tahun ini, akan melanjutkan pencarian pagi ini, Sabtu (8/4/2023).