SERAYUNEWS- Dalam Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) tahun 2025, peserta wajib menyusun jurnal pembelajaran sebagai bagian dari refleksi dan penilaian terhadap proses belajar yang telah mereka jalani.
Salah satu yang wajib peserta selesaikan adalah Jurnal Modul 1 Pembelajaran Mendalam dan Asesmen Umum, yang peserta unggah melalui platform resmi Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (Ruang GTK).
Penyusunan jurnal ini menjadi bagian penting dalam penilaian karena mencerminkan kemampuan guru dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran secara mendalam.
Jurnal ini juga membantu guru dalam menginternalisasi materi melalui latihan pemahaman, cerita reflektif, dan post-test sebelum akhirnya dikompilasi menjadi dokumen portofolio profesional.
Melansir berbagai sumber, berikut kami sajikan informasi selengkapnya mengenai Jurnal Pembelajaran Mendalam dan Asesmen:
Modul 1 membahas strategi pembelajaran mendalam serta asesmen yang sesuai dengan pendekatan Understanding by Design (UbD).
Tujuannya adalah agar guru mampu merancang pembelajaran yang berorientasi pada pemahaman mendalam siswa dan mengintegrasikan asesmen secara menyeluruh sebagai bagian dari proses belajar.
Melalui pemahaman prinsip UbD, harapnya guru tidak hanya menyampaikan materi, tetapi juga memastikan ketercapaian kompetensi siswa dalam aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara holistik.
1. Prinsip Understanding by Design (UbD)
UbD merupakan pendekatan perencanaan pembelajaran yang guru mulai dari penetapan tujuan akhir pembelajaran, kemudian menetapkan bentuk asesmen, dan terakhir merancang kegiatan pembelajaran.
Tujuan utama dari pendekatan ini adalah menghasilkan pemahaman mendalam yang dapat ditransfer oleh peserta didik dalam konteks yang beragam.
2. Peran Asesmen dalam Pembelajaran
Asesmen bukan sekadar alat untuk mengukur hasil belajar siswa, tetapi juga menjadi cermin bagi guru dalam mengevaluasi efektivitas metode mengajar. Dalam UbD, asesmen terbagi menjadi:
– Diagnostik: Mengukur kemampuan awal siswa.
– Formatif: Menilai perkembangan siswa selama pembelajaran berlangsung.
– Sumatif: Menilai hasil akhir pembelajaran secara keseluruhan.
Guru juga dapat menggunakan berbagai teknik asesmen seperti observasi, asesmen performa, tes lisan/tertulis, serta instrumen seperti rubrik, checklist, dan catatan anekdot.
Informasi Umum:
1. Sekolah: SD Negeri 039 Manding
2. Nama Guru: Syafaat, S.Pd
3. Kelas: V (Fase C)
4. Mata Pelajaran: PJOK
5. Durasi: 2 x 35 menit
6. Kompetensi: Pola gerak dasar melempar dan menangkap bola pada permainan bola kecil (kasti)
A. Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru membuka kegiatan dengan menyapa siswa, memimpin doa, dan memastikan kondisi fisik siswa. Sesi ini juga guru gunakan untuk mengenalkan topik, menyampaikan tujuan pembelajaran, serta melakukan asesmen awal melalui tanya jawab.
Dengan pendekatan UbD, asesmen awal menjadi acuan dalam merancang pembelajaran berdiferensiasi.
B. Kegiatan Inti (45 Menit)
Siswa mempraktikkan berbagai aktivitas gerak melempar dan menangkap bola. Guru membagi siswa ke dalam kelompok untuk berlatih, mengamati, dan memberi umpan balik secara langsung.
Guru juga melibatkan siswa sebagai tutor sebaya untuk mendukung teman-temannya yang mengalami kesulitan.
Pembelajaran guru rancang berbasis proyek mini, seperti permainan lempar bola melewati net, untuk melatih keterampilan motorik dan kolaborasi antar siswa.
Nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila seperti gotong royong, kemandirian, dan regulasi diri diterapkan selama proses berlangsung.
C. Kegiatan Penutup (10 Menit)
Guru mengajak siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan hari ini, lanjut dengan umpan balik terkait performa siswa.
Siswa diminta menyimpulkan materi dan menuliskannya dalam tugas rumah sebagai bagian dari asesmen penugasan. Kegiatan ditutup dengan pendinginan, doa, dan penataan kembali peralatan secara tertib.
Jenis Asesmen Teknik Instrumen
Diagnostik Tanya jawab Checklist
Formatif Observasi & praktik Rubrik & catatan anekdot
Sumatif Penugasan & evaluasi akhir Tes tertulis & performa
Tips Menyusun Jurnal Modul 1 Agar Cepat Divalidasi
1. Gunakan struktur baku: Pendahuluan, tujuan, asesmen, kegiatan, refleksi.
2. Kaitkan dengan mata pelajaran yang diampu: Pilih topik yang relevan.
3. Masukkan elemen Profil Pelajar Pancasila secara eksplisit.
4. Tunjukkan integrasi antara tujuan, asesmen, dan kegiatan belajar.
5. Gunakan bahasa yang jelas, sistematis, dan sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah.
Jurnal Pembelajaran Mendalam dan Asesmen Modul 1 dalam PPG 2025 tidak hanya menjadi sarana evaluasi administrasi, tetapi juga ruang refleksi profesional guru.
Dengan menerapkan prinsip Understanding by Design (UbD), guru dapat menciptakan proses pembelajaran yang lebih terstruktur, relevan, dan berdampak positif terhadap pencapaian peserta didik.
Pastikan jurnal yang disusun tidak sekadar formalitas, tetapi benar-benar mencerminkan pengalaman dan praktik mengajar Anda sebagai pendidik yang terus berkembang.