SERAYUNEWS-Indonesia akan menjalani partai menentukan melawan China di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Pertandingan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Kamis (5/6/2026).
Timnas Garuda wajib memenangkan laga tersebut. Pasalnya, hasil tersebut menjadi satu-satunya jalan untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026.
Indonesia memiliki keuntungan, karena akan bermain di depan pendukungnya. Namun situasi tak ideal menerpa Timnas Garuda. Dua pemain intinya, tak bisa ikut merumput malam ini.
Dua pemain yang absen memperkuat Indonesia malam ini, yaitu Marselino Ferdinan terkena akumulasi kartu kuning dan Ragnan Oratmangoen karena cedera.
Oleh karena itu pelatih Patrcik Kluivert harus memutar otak untuk mencari pemain yang bisa menggantikan peran dua pemain tersebut.
Indonesia yang berada di peringkat keempat grup dengan raihan sembilan angka. Sedangkan China yang ada di posisi juru kunci mengantongi nilai enam.
Namun kekuatan tim negeri Tirai Bambu ini tak bisa mereka remehkan. Pada pertandingan leg pertama di Stadion Qingdao, Provinsi Shandong, Selasa (15/10/2024), China mampu mengalahkan Indonesia 2-1. Saat itu Indonesia masih bersama pelatih Shin Thae yong.
Indonesia memang tak punya pilihan. Jika ingin membuka peluang lolos, tentu mengalahkan China di GBK menjadi harga mati.
Oleh karena itu Kluivert melakukan berbagai persiapan serius untuk menyambut laga menentukan itu. Termasuk melakukan pemusatan latihan sejak akhir Mei 2025 di Bali.
Menilik catatan, Indonesia sudah tiga kali berlaga di kandang menghadapi China. Pertama pada 5 Mei 1957 di kualifikasi Piala Dunia 1958, dengan hasil Indonesia menang 2-0.
Selanjutnya pada 16 November 1963 di GANEFO, dengan capaian hasil imbang 1-1 dan 27 Mei 2001 di kualifikasi Piala Dunia 2002 dengan hasil Indonesia kalah 0-2.
Menjelang laga malam nanti, Patrick Kluivert, mengaku optimistis.
“Sangat penting bagi tim untuk menjalani persiapan dengan baik di Bali. Sebelumnya, kami tidak punya cukup waktu, tapi kali ini saya melihat progres yang sangat positif dari para pemain,” ujar Kluivert dalam konferensi pers jelang pertandingan, Rabu (4/6/2025).
“Semua yang kami latih saya lihat kembali dalam performa mereka di lapangan. Saya sangat percaya pada para pemain, mereka bisa mengeksekusi dengan baik semua rencana,” lanjutnya.
Legenda Barcelona itu juga mengaku tak sabar untuk kembali berdiri di pinggir lapangan GBK dengan dukungan suporter Merah Putih.
“Saya sangat menantikan pertandingan besok karena ini adalah momen besar untuk saya, berdiri di GBK yang penuh dengan dukungan fans. Semoga kami bisa memberikan hasil yang membanggakan untuk mereka. Saya benar-benar percaya diri,” jelasnya.
Salah satu aspek yang jadi sorotan Kluivert dalam persiapan kali ini adalah transisi permainan dan kemampuan membaca pola lawan.
“Hal terpenting bagi saya adalah para pemain mampu mengenali situasi dan pola permainan lawan yang sudah kami pelajari. Saat kehilangan bola dan dalam dua momen transisi, para pemain menunjukkan perkembangan yang luar biasa,” kata Kluivert.
“Besok, yang paling penting adalah bagaimana para pemain mengeksekusi rencana di lapangan. Kita bisa membicarakan banyak hal, tapi yang menentukan adalah performa saat pertandingan,” tegasnya.