SERAYUNEWS-Berdasarkan data curah hujan yang tercatat hingga 21 Mei 2025, sebagian wilayah Kabupaten Cilacap masih belum memasuki awal musim kemarau. Beberapa daerah seperti Dayeuhluhur, Majenang, Sidareja, Kampung Laut, Cilacap Kota, Adipala, dan Kroya, hingga saat ini masih mencatatkan curah hujan di atas 50 mm pada dasarian pertama dan kedua. Hujan dengan intensitas tersebut mengindikasikan bahwa musim kemarau di Cilacap akan mengalami penundaan.
Kepala Kelompok Teknisi Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo, menjelaskan bahwa musim kemarau dianggap telah dimulai jika curah hujan dalam satu dasarian (periode 10 hari) sama atau kurang dari 50 mm diikuti oleh dua dasarian berikutnya.
“Hingga dasarian ketiga Mei, hujan dengan curah lebih dari 50 mm per dasarian masih tercatat di sejumlah wilayah. Hal itu, mempengaruhi prediksi awal musim kemarau,” ujarnya.
Sebelumnya, prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Semarang, menyatakan bahwa sebagian wilayah Cilacap diperkirakan akan memasuki musim kemarau pada dasarian kedua Mei hingga dasarian kedua Juni.
“Namun, berdasarkan pengamatan curah hujan terkini, terutama di daerah seperti Dayeuhluhur, Wanareja, Cipari, dan Sidareja bagian utara, musim kemarau diprediksi akan mundur,” terangnya.
Teguh menambahkan, bahwa beberapa wilayah lain di Cilacap diperkirakan akan memasuki musim kemarau pada akhir Mei hingga Juni. Namun, evaluasi lebih lanjut akan dilakukan berdasarkan perkembangan curah hujan yang terus dipantau.
Hal ini dipengaruhi oleh gangguan cuaca skala mingguan, seperti sirkulasi siklonik, fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO), serta gelombang Kelvin dan Rossby yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia.
“Kondisi kelembapan yang masih tinggi di Cilacap turut menyebabkan hujan dengan intensitas yang cukup tinggi, bahkan hingga akhir Mei,” imbuhnya.
Untuk 4 hari ke depan, BMKG memprediksi wilayah Cilacap masih berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang, yang kadang disertai petir pada sore hingga malam hari.
“Suhu udara diperkirakan akan berkisar antara 24 hingga 33°C dengan kelembaban udara antara 64 hingga 98%. Angin diperkirakan bertiup dari arah Tenggara dengan kecepatan 5 hingga 25 km per jam,” tandasnya.