SERAYUNEWS– Tahapan pembangunan Cilacap Citimall resmi dimulai. Sejumlah pekerja terlihat melakukan pembersihan lahan dan pengukuran di kawasan proyek yang berlokasi di Jalan Juanda, Cilacap. Kehadiran pusat perbelanjaan modern terbesar di kota ini diharapkan tidak hanya menambah fasilitas hiburan dan belanja, tetapi juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cilacap, Ferry Adhi Dharma, menjelaskan bahwa proses perizinan pembangunan Citimall telah hampir tuntas. “Target Desember seluruh tahapan perizinan rampung. Saat ini pihak pengelola sudah melakukan rapat dengan Dinas PUPR terkait Persetujuan Bangunan Gedung (PBG),” ungkapnya, Sabtu (23/8/2025).
Selain PBG, menurut Ferry, sejumlah dokumen lingkungan juga tengah diselesaikan, mulai dari Analisis Dampak Lingkungan (Amdal), Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL), hingga Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL). Hal ini menjadi bagian penting untuk memastikan pembangunan tetap memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan.
Tak hanya soal perizinan, manfaat langsung bagi masyarakat menjadi sorotan utama. Proses pembangunan diperkirakan menyerap 800 hingga 1.000 tenaga kerja, mulai dari pra-konstruksi, masa pembangunan, hingga operasional.
“Untuk penyerapan tenaga kerja pra kontruksi, kontruksi sampai beroperasi diperkirakan 800 sampai 1.000 tenaga kerja,” ujarnya.
“Semua investor yang membangun pabrik atau usaha di sini kita harapkan, semuanya harus dari Kabupaten Cilacap. Contoh di Majenang, pabrik rokok yang beroperasi hampir 100 persen pekerjanya dari Cilacap. Syukur-syukur nanti Citimall juga bisa 100 persen tenaga kerja lokal,” sambungnya.
Lebih jauh, Pemkab Cilacap menilai investasi ini sebagai salah satu tonggak penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. “Investasi ini menjadi salah satu bagian penting dari upaya kita menjadikan Cilacap sebagai magnet pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah bagian selatan,” tegasnya.
Pihak pengelola sendiri menargetkan proses pembangunan rampung dalam waktu satu tahun. Apabila semua berjalan lancar, pada tahun 2027 masyarakat sudah dapat menikmati pengalaman berbelanja di Citimall.
“Info dari pengelola, progres pembangunan akan memakan waktu sekitar 1 tahun, harapannya semua lancar sehingga tahun 2027 kita sudah bisa berbelanja di Cilacap Citimall,” jelas Ferry.
Dengan dimulainya proses pembangunan ini, publik Cilacap menaruh harapan besar. Mall yang berlokasi di jantung kota ini diyakini akan menjadi ikon baru sekaligus pusat pertumbuhan ekonomi kreatif.
“Kehadiran mall ini sangat dinanti oleh masyarakat, apalagi lokasi berada di jantung kota Cilacap. Harapan kami dapat menjadi ikon baru serta menimbulkan efek berkesinambungan untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkas Ferry.