SERAYUNEWS– Suasana Hari Raya Iduladha di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilacap, Jumat (6/6/2025), diwarnai semangat gotong royong dan kehangatan antara petugas dan warga binaan. Namun, ada satu momen yang tak biasa dan berhasil mencuri perhatian yakni rebutan torpedo kambing atau testis, bagian ‘istimewa’ yang konon dipercaya meningkatkan vitalitas pria.
Pagi-pagi usai salat Id, aktivitas penyembelihan sembilan ekor kambing qurban langsung dimulai. Aroma daging segar mulai memenuhi udara di sekitar blok-blok hunian, menandai kebersamaan khas Iduladha. Namun di balik semarak itu, terselip cerita kocak sekaligus unik tentang bagian kambing yang jadi buruan utama.
“Kalau dapat torpedo, bisa semangat olahraga, pikiran jernih, tidur nyenyak. Meskipun di sini nggak ada istri, yang penting badan tetap fit dan semangat hidup terjaga,” ujar NS, seorang warga binaan.
Adi Prasetyo, Ketua Panitia Kurban Lapas, mengakui bahwa fenomena rebutan torpedo memang muncul setiap tahun. “Meski kami bagi rata dan adil, tetap saja ada yang ngotot mau tukar daging bagian biasa demi torpedo. Mungkin lebih karena kepercayaan lama yang masih melekat,” ujarnya.
Meskipun terdengar lucu, kegiatan ini menunjukkan bagaimana momen keagamaan juga menjadi ajang pelepas rindu, stress, dan rutinitas keras kehidupan di balik jeruji. Iduladha di Lapas tidak sekadar ritual keagamaan, tapi juga wadah pembinaan spiritual dan sosial. Para warga binaan dilibatkan langsung dalam proses penyembelihan, pengulitan, hingga distribusi daging, yang semuanya dilakukan secara gotong royong.
“Yang penting bukan cuma makanannya, tapi bagaimana mereka merasa dihargai, dilibatkan, dan merasakan kebersamaan,” ujar Adi.
Iduladha di Lapas Cilacap tahun ini menjadi contoh nyata bahwa semangat lebaran bisa hadir di mana saja bahkan di balik dinding penjara. Dan siapa sangka, torpedo kambing bisa jadi simbol semangat hidup yang tak padam meski ruang gerak terbatas.