SERAYUNEWS-Lifter kebanggaan Indonesia Rizki Juniansyah gagal menyabet medali emas di Kejuaraan Asia Angkat Besi, Senin (12/5/2025). Diketahui, Rizki adalah peraih medali emas Olimpiade 2024 untuk kelas 73 Kg.
Di Kejuaraan Asia kali ini, Rizki bermain di kelas 81 Kg. Dia gagal mendapatkan satu medali emas di kelas tersebut. Di angkatan Snatch, Rizki mendapatkan medali perak dengan angkatan 161 Kg. Dia kalah dari Chongyang Luo (China) yang mengangkat 162 Kg. Perunggu didapatkan Son Hyeonho dari Korea Selatan dengan angkatan 157 Kg.
Di clean and jerk, Rizki hanya mendapatkan medali perunggu dengan angkatan 197 Kg. Dia kalah dari Son Hyeonho dan Chongyang Luo dengan angkatan 200 Kg. Di angkatan total yakni Snatch plus clean and jerk, Rizki mendapatkan medali perak.
Angkatan total Rizki adalah 358 Kg. Medali emas untuk angkatan total jadi milik Chongyang Luo dengan 362 Kg. Perunggu oleh Son Hyeonho dengan 357 Kg.
Di kejuaraan ini, memang beda dengan Olimpiade. Di Olimpiade medali emas hanya diberikan pada mereka yang paling tinggi di angkatan total. Tapi di kejuaraan ini, emas dipecah dan masing-masing angkatan dan totalnya, memperebutkan medali emas.
Diketahui, sebelumnya liter Indonesia Rahmat Erwin Abdullah mendapatkan tiga emas di kelas 73 Kg. Rahmat dan Rizki memang sering bermain di kelas yang sama yakni 73 Kg.
Bahkan Rahmat gagal ke Olimpiade 2024 karena kalah dari Rizki saat kualifikasi di kelas 73 Kg. Di Olimpiade, satu negara hanya boleh mendaftarkan satu atlet di satu kelas.
Kini di Kejuaraan Asia, Rahmat dan Rizki bermain di kelas yang berbeda.