SERAYUNEWS-Warga Kemutug Lor, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas kembali bersiap menyambut perayaan akbar yang sarat makna melalui gelaran Road To Tenjo 2025. Acara hiburan rakyat yang dijadwalkan berlangsung selama empat hari, mulai dari 11 hingga 14 Juli 2025, ini mengusung tajuk inspiratif, “Menapak Tradisi Menyulam Harmoni Budaya”.
Lebih dari sekadar festival, kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen masyarakat dalam melestarikan warisan budaya lokal yang telah diwariskan secara turun-temurun. Berbagai seni pertunjukan tradisional akan disuguhkan untuk memanjakan mata dan telinga para pengunjung, sekaligus menjadi ajang edukasi bagi generasi muda.
Rangkaian acara akan dibuka dengan beragam penampilan seni, di antaranya adalah tarian Lengger Muda Budaya dan Lengger Citra Kencana yang memukau. Tak hanya itu, irama musik khas dari Kentongan Gendewo Wuluh dan Kentongan Mustika Kecubung Laras siap mengguncang panggung utama. Kehadiran seni kuda lumping yang enerjik dari kelompok Ebeg Tunggul Wuluh juga dipastikan akan menambah kemeriahan suasana.
Puncak dari perhelatan ini akan diisi dengan acara-acara sakral yang syarat makna spiritual. Agenda penting yang tak boleh dilewatkan adalah Kirab Pusat Dharma Cendana serta ritual Ruwat Bumi Ruwat Dalang yang menjadi simbol penghormatan terhadap alam dan para seniman tradisi.
Sebagai penutup istimewa, masyarakat akan dihibur dengan pagelaran wayang kulit yang menampilkan dalang muda berbakat, Dalang Zaki Megantoro. Pertunjukan wayang ini diharapkan dapat menjadi magnet bagi para pencinta seni dan menjadi pengingat akan kekayaan cerita serta nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya.
Panitia penyelenggara mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk hadir dan menjadi bagian dari perayaan ini. Road To Tenjo 2025 bukan hanya tentang hiburan, melainkan sebuah perayaan identitas yang memperkuat ikatan persaudaraan dan kebersamaan melalui seni dan budaya.