SERAYUNEWS – Harga emas kembali menjadi sorotan pada Sabtu, 28 Juni 2025. Jika Anda tengah mempertimbangkan untuk menjual atau membeli emas, informasi hari ini bisa menjadi panduan penting.
Salah satu sorotan utama adalah harga buyback emas Antam yang mengalami penurunan cukup signifikan.
Ini tentu mengundang pertanyaan: apakah ini momen yang tepat untuk menjual, atau justru membeli?
Harga buyback emas Antam—yakni harga saat Anda menjual kembali emas ke pihak Antam—hari ini terkoreksi sebesar Rp 23.000. Angkanya kini berada di level Rp 1.728.000 per gram.
Penurunan ini bisa dipengaruhi oleh pergerakan harga emas dunia, fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, maupun sentimen pasar global.
Turunnya harga buyback bisa menjadi sinyal berhati-hati bagi investor yang berencana menjual emas.
Namun, bagi Anda yang ingin mulai berinvestasi, penurunan ini justru bisa jadi peluang emas—secara harfiah dan makna.
Sebelum Anda melakukan transaksi jual-beli emas batangan, penting untuk memahami ketentuan perpajakan yang berlaku.
Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34 Tahun 2017, pembelian emas dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 0,9%.
Namun, jika Anda mencantumkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), tarif pajaknya bisa ditekan hingga 0,45%.
Selain itu, saat melakukan pembelian di butik emas seperti Antam, Anda juga akan dikenakan pajak PPh final sebesar 0,25% dari nilai transaksi. Jadi, jangan lupa hitung ulang total harga yang harus Anda bayarkan, ya!
Berdasarkan situs resmi Logam Mulia per pukul 09.40 WIB, berikut adalah harga emas batangan hari ini di wilayah Yogyakarta:
Harga di atas adalah harga dasar, belum termasuk PPh yang berlaku di tempat pembelian.
Sementara itu, Pegadaian juga memperbarui daftar harga untuk tiga jenis emas yang paling diminati masyarakat: UBS, Antam Retro, dan Antam biasa. Berikut ini perinciannya per 28 Juni 2025 pukul 08.45 WIB:
1. Emas UBS
2. Emas Antam Mulia Retro
3. Emas Antam (Reguler)
Menentukan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual emas memang tidak mudah. Namun, ada beberapa prinsip dasar yang bisa Anda pertimbangkan.
Jika harga emas cenderung turun dan Anda yakin akan kembali naik di masa depan, maka membeli saat ini bisa menjadi langkah cerdas.
Sebaliknya, jika Anda memerlukan likuiditas cepat, menjual saat harga turun bisa jadi bukan pilihan terbaik.
Sebagai instrumen investasi jangka panjang, emas dinilai cukup stabil dan relatif aman dari inflasi.
Anda juga bisa mempertimbangkan strategi pembelian bertahap untuk mengurangi risiko fluktuasi.
Penutup
Perubahan harga emas setiap harinya memberikan gambaran tentang dinamika pasar yang terus bergerak.
Memahami tren, menghitung pajak, dan memperhatikan waktu jual-beli bisa membantu Anda membuat keputusan investasi yang lebih cermat.
Apakah Anda sudah siap memantau grafik emas harian dan menjadikannya bagian dari strategi keuangan Anda?***