
SERAYUNEWS – Universitas Terbuka (UT) Purwokerto kembali menunjukkan komitmennya dalam peningkatan mutu akademik mahasiswa dengan menyelenggarakan Bimbingan Penulisan Artikel Ilmiah Tahap 2.
Kegiatan intensif ini dirancang khusus untuk memperkuat kompetensi mahasiswa dari berbagai program studi dalam menghasilkan karya ilmiah berkualitas tinggi yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan.
Pelatihan ini tidak hanya berfokus pada teknis penulisan, melainkan pada penguatan sikap ilmiah yang kritis, objektif, dan analitis.
Langkah ini menjadi krusial di tengah tuntutan global terhadap lulusan perguruan tinggi yang mampu berkontribusi nyata melalui pemikiran yang solutif.
Acara ini merupakan bagian integral dari strategi institusi sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) untuk menjaga dan meningkatkan kualitas lulusannya di tengah sistem pendidikan terbuka dan inklusif.
Kegiatan Bimbingan Penulisan Artikel Ilmiah Tahap 2 ini dirancang dalam format pelatihan tatap muka yang intensif, memberikan ruang bagi mahasiswa untuk berinteraksi langsung dan mendapatkan pendampingan personal dari para ahli. Sesi ini menghadirkan dua narasumber utama yang kompeten di bidangnya.
Narasumber tersebut adalah Indah Setia Utami, SE., M.Si. (Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis/FEB UT) dan Drs. Supriyono, M.Pd. (Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan/FKIP).
Kombinasi keilmuan dari FEB dan FKIP ini memastikan materi yang disampaikan memiliki cakupan yang luas, relevan untuk mahasiswa dari disiplin ilmu sosial, eksakta, maupun pendidikan.
Materi pelatihan mencakup seluruh tahapan penting dalam proses penulisan ilmiah. Mahasiswa dibimbing mulai dari cara penyusunan ide penelitian yang orisinal dan up-to-date, penyusunan kerangka tulisan yang sistematis dan logis, hingga tahapan akhir yaitu teknik publikasi artikel ilmiah di jurnal-jurnal nasional terakreditasi.
Pendekatan ini bertujuan agar artikel ilmiah yang dihasilkan tidak hanya bernilai akademis di internal kampus, tetapi juga memiliki daya saing untuk disebarluaskan dan diakui secara luas.
Direktur UT Purwokerto, Dr. Prasetyarti Utami, S.Si., M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa pelatihan ini adalah wujud nyata komitmen UT sebagai PTN-BH untuk menghasilkan lulusan yang unggul. Beliau menyoroti persepsi lama tentang pendidikan terbuka.
“Meskipun UT tidak menerapkan tes masuk, kami berkomitmen menghasilkan lulusan yang kompeten, kritis, dan analitis. Pendidikan terbuka bukan berarti kualitasnya longgar, justru menjadi tantangan bagi kami untuk membuktikan keunggulan lulusan UT di kancah nasional dan global,” tegas Dr. Prasetyarti.
Pernyataan ini menggarisbawahi filosofi UT bahwa aksesibilitas pendidikan yang luas harus berjalan beriringan dengan standar kualitas yang ketat. Status PTN-BH menuntut UT untuk semakin mandiri dan inovatif dalam menjamin mutu lulusan, dan pelatihan penulisan ilmiah adalah salah satu inovasi terpenting dalam penguatan kompetensi dasar akademik.
Penyelenggaraan pelatihan ini juga selaras dengan visi besar pemerintah dalam memperkuat kualitas pendidikan tinggi Indonesia. Dr. Prasetyarti Utami menyampaikan bahwa UT kini semakin inklusif dan berorientasi pada pengembangan kompetensi sesuai kebutuhan industri dan masyarakat. Hal ini paralel dengan visi pemerintah melalui Asta Cita Presiden Prabowo yang menekankan pada inovasi dan keadilan sosial dalam pendidikan tinggi.
Implementasi kurikulum OBE (Outcome Based Education) di UT menjadi landasan filosofis di balik kegiatan ini. Kurikulum OBE mendorong mahasiswa tidak hanya menguasai teori-teori dalam buku, tetapi mampu menunjukkan outcome yang nyata: berpikir kritis, etis, dan solutif dalam menghadapi berbagai tantangan global.
Dengan menguasai penulisan ilmiah, mahasiswa UT akan memiliki sarana untuk mempraktikkan pemikiran analitis dan objektif mereka, yang merupakan inti dari outcome pendidikan yang berbasis kompetensi. Mereka diharapkan mampu mengidentifikasi masalah di masyarakat, merumuskan hipotesis yang kuat, dan menyajikan temuan secara bertanggung jawab.
Melalui kegiatan ini, UT Purwokerto berharap semakin banyak mahasiswa yang mampu menghasilkan tulisan ilmiah berkualitas, memiliki daya saing publikasi tinggi, serta mampu memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan penyelesaian masalah di masyarakat.
Sebagai kampus terbuka dan inklusif, UT terus memperkuat kapasitas akademik mahasiswanya untuk menjadi lulusan yang unggul dan berdaya saing tinggi. Komitmen UT adalah mencetak agen perubahan yang kritis dan analitis dari Sabang sampai Merauke.***