Ilustrasi artikel tentang kerusakan ginjal. (Freepik)
SERAYUNEWS – Ginjal merupakan organ vital yang memiliki peran penting dalam menyaring limbah dari darah, menjaga keseimbangan cairan tubuh, serta mengatur tekanan darah.
Sayangnya, gangguan fungsi ginjal sering kali datang tanpa disadari karena gejalanya muncul secara perlahan dan samar. Padahal deteksi dini sangat penting agar penanganan bisa dilakukan sebelum kondisi memburuk.
Menariknya, beberapa sinyal awal kerusakan ginjal justru bisa dikenali pada pagi hari. Tubuh yang baru saja beristirahat semalaman bisa menunjukkan tanda-tanda bahwa ginjal tidak bekerja optimal.
Yuk, kenali lima gejala awal gangguan ginjal yang dapat muncul saat pagi hari!
Gejala Fisik yang Muncul di Pagi Hari
Salah satu tanda paling umum dari kerusakan ginjal adalah wajah bengkak dan mata sembap saat bangun tidur.
Menurut The Health Site, hal ini terjadi karena retensi cairan akibat ginjal tidak mampu mengatur keseimbangan natrium dan cairan dalam tubuh. Cairan yang menumpuk selama tidur akan lebih terlihat di area wajah dan mata pada pagi hari.
Jika pembengkakan ini sering terjadi tanpa alasan jelas, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter. Urine berbusa juga merupakan tanda peringatan penting. Urine normal seharusnya tidak mengandung banyak busa.
Jika Anda melihat urine pagi hari tampak berbuih secara konsisten, bisa jadi itu merupakan tanda adanya proteinuria. Yakni kondisi di mana ginjal membuang protein penting ke dalam urine karena adanya kerusakan pada filter ginjal.
Gangguan Energi dan Konsentrasi
Bangun tidur dengan tubuh tetap terasa lelah, padahal telah tidur cukup, bisa menjadi indikasi serius adanya masalah pada ginjal.
Ginjal yang tidak bekerja dengan baik menyebabkan penumpukan racun dalam darah, sehingga tubuh tidak mendapatkan “penyegaran” yang optimal selama tidur.
Selain rasa lelah, kesulitan berkonsentrasi dan kabut otak (brain fog) juga sering muncul sebagai efek dari kurangnya oksigen dalam darah akibat gangguan fungsi ginjal.
Gangguan ini tidak hanya berdampak pada aktivitas fisik tetapi juga fungsi mental. Jika gejala ini dirasakan secara terus-menerus dan tidak membaik dengan istirahat atau asupan gizi, bisa jadi ini merupakan pertanda awal gagal ginjal kronis.
Perubahan pada Kulit dan Mulut
Ginjal yang sehat membantu membuang limbah dan menjaga keseimbangan mineral dalam darah. Jika fungsi ginjal menurun, kulit bisa menjadi kering dan gatal, terutama saat pagi hari ketika tubuh dalam kondisi dehidrasi ringan.
Penggunaan pelembap mungkin tidak cukup membantu jika penyebab utamanya adalah penumpukan racun dalam darah.
Gejala lain yang patut diwaspadai adalah bau napas dan mulut tidak sedap di pagi hari, bahkan setelah menyikat gigi.
Hal ini bisa menandakan kondisi uremic fetor, di mana napas mengeluarkan bau seperti amonia atau logam karena racun tidak berhasil dikeluarkan oleh ginjal.
Ini bukan sekadar masalah kebersihan mulut, melainkan indikasi adanya gangguan metabolisme serius.
Gaya Hidup yang Memperparah Kerusakan Ginjal
Selain gejala fisik, gaya hidup sehari-hari juga berperan besar dalam mempercepat atau memperlambat kerusakan ginjal.
Konsumsi makanan tinggi garam, kurang minum air putih, dan kebiasaan mengonsumsi obat-obatan tanpa resep dokter, seperti penghilang nyeri, bisa memberikan beban tambahan pada ginjal.
Kebiasaan ini jika dibiarkan dalam jangka panjang dapat mempercepat terjadinya kerusakan ginjal tanpa disadari. Oleh karena itu, mulai ubah gaya hidup menjadi lebih sehat dengan menjaga pola makan, rutin minum air putih minimal 2 liter per hari, serta selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat.
Dengarkan Sinyal Tubuh Sejak Dini
Kerusakan ginjal kerap berkembang secara perlahan tanpa disadari. Oleh karena itu, mengenali sinyal awal seperti wajah bengkak, urine berbusa, rasa lelah ekstrem, kulit kering, dan bau mulut yang tak biasa sangat penting untuk mencegah kerusakan ginjal lebih lanjut.
Kebiasaan hidup sehat, seperti menjaga asupan cairan, mengurangi konsumsi garam, serta tidak mengonsumsi obat sembarangan, bisa membantu menjaga kesehatan ginjal.
Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala tersebut secara terus-menerus, segera lakukan pemeriksaan medis.
Deteksi dini adalah kunci untuk menjaga ginjal tetap sehat dan berfungsi dengan optimal.